Mall penuh rupa

Mall yang dimaksudkan disini adalah Mall Malioboro yang terletak tepat ditengah pusah jalan tersibuk dijogja bahkan di Indonesia yaitu Malioboro. Dari luar tak ada yang tampak beda dari mall secara keseluruhan, yang terlihat beda adalah tempat parkir motor yang memenuhi halaman depan mall tersebut, meluber sekali parkirannya.

Hal yang unik adalah ketika masuk kedalam mall, dari lantai 1 udah ada pameran budaya dan sepertinya ada beberapa stand permanen yang menjual berbagai bentuk barang budaya, mulai dari kain, baju batik, gantungan kunci, pajangan wayang dan lain lain.

Waktu turun ke lantai bawah ternyata stand yang menjual keunikan jogja juga masih ada, mulai dari kos aseli Jogja yang bernama dagadu sampe kaos lain yang bergambarkan kartun kartun dengan kualitas bahan yang bagus. Dagadu berasal dari bahasa jogja yang kalau diterjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti MATAMU. Wah kasar sekali hehehe.

Dilantai 2 kita lngsung berhadapan dengan excelco. tempat tongkrong yang nyediain kopi, coklat, waffel dll dengan harga juaaauuhh diatas rata-rata. Dan waktu lewat disana kemaren buanyak sekali bulenya. Yah karena mall ini dikunjungi oleh jutaan orang dari berbagai belahan dunia kali yah, jadinya budayanya ya campur aduk. Banyak banget bule yang masuk n nongkrong cuma pake kaos silet n celana pendek, mana ada orang indo yang berani kaya gitu. Ya ya ya itulah jogja...